Ini Cara Cerdas Bikin Perut Langsing

Nah Smart Mom, kebanyakan dari kita kadang sudah terlalu nyaman dengan outfit yang kita kenakan sehari-hari. Jika Smart Mom merasa bosan dengan pakaian dan yang itu-itu saja, ada baiknya busana dipadukan dengan aksesoris yang unik atau dengan menggunakan jenis pakaian yang berbeda dari yang biasa dikenakan.

Berikut adalah tujuh fashion item yang dapat Smart Mom kenakan untuk memberikan penampilan yang fresh setiap harinya.

1. Ikat Pinggang Kecil

Ikat pinggang tidak cuma membantu mengencangkan celana yang kebesaran tapi juga dapat berfungsi sebagai aksesoris. Ikat pinggang dapat membuat tampilan Smart Mom menjadi lebih apik dan menarik. Pilih ikat pinggang kecil berwarna coklat atau hitam dan kenakan sebagai aksesoris saat mengenakan dress atau jumpsuit. Hal ini berguna memberikan efek tubuh yang lebih ramping.

2. Cardigan

Cardigan sangat berguna membuat pakaian simple menjadi lebih modis dan chic. Bahannya pun lebih nyaman dibandingkan dengan blazer, sehingga kamu bisa pakai sebagai busana sehari-hari. Dan jika cuaca sedang dingin, tentunya cardigan berfungsi sebagai pakaian luar yang menghangatkan.

3. Little Black Dress

Kelebihan dari little black dress adalah bentuk dan warnanya yang sangat mudah dikustomisasi sesuai dengan keperluan. Smart Mom dapat memadukan dengan berbagai aksesoris, tata rambut, dandanan,hingga tas dan sepatu. Dengan begitu Smart Mom dapat bergaya mewah tanpa harus mengeluarkan biaya banyak.

4. Clutch Bag

Selain berfungsi menyimpan benda-benda ketika bepergian, clutch bag juga merupakan aksesoris yang dapat memberikan nilai tambah pada penampilan. Smart Mom dapat memilih yang berwarna netral agar bisa dipadukan dengan gaun warna apapun Atau dapat juga menggunakan jenis dan warna yang mencolok jika sesekali Smart Mom ingin stand out from the crowd.

5. Rok Pensil

Rok pensil memiliki fashion value yang hampir tidak dimiliki oleh jenis rok lain. Kelebihan rok pensil yaitu jenis rok ini dapat membuat Smart Mom terlihat seksi dan berkelas di waktu yang bersamaan. Padukan dengan blus atau kemeja kesayangan dan pakailah sepatu high heels untuk memberikan kesan yang susah dilupakan; classy and sexy.

6. Blazer

Dengan mengenakan blazer penampilan Smart Mom dapat langsung berubah dari kasual menjadi formal. Penggunaan blazer juga dapat dipadukan dengan memakai kaus dan tetap terlihat rapi. Untuk Smart Mom yang menggunakan hijab, blazer dapat menjadi pilihan untuk luaran yang apik. Pilihlah blazer berwarna gelap supaya cocok untuk dipakai dengan kaus atau blus warna apapun dan tetap terlihat profesional juga modis.

7. Sweater

Biasanya, sweater menjadi pilihan saat diharuskan bergaya trendi tapi malas mengenakan blus dengan bahan yang kurang nyaman. Padukan saja sweater favorit Smart Mom dengan celana jeans model pensil dan permanis dengan flat shoes, sepatu high heels, atau bahkan dengan sneakers kesayangan Smart Mom.

Dan tentunya Smart Mom untuk pakaian-pakaian yang disebutkan di atas, teliti dulu bahan pakaiannya agar tidak salah menggunakan deterjen yang malah merusak kualitas kain.

Kami keluarga kecil yang tinggal bukan di kota kelahiran kami. Anak-anak kami pun lahir dan bersekolah di kota ini. Karena kesibukan rutinitas hidup seperti bekerja dan sekolah maka kesempatan untuk mudik ke kota asal saya dan suami tidak bisa sesering mungkin. Sering kali kami khawatir dengan minimnya sosialisasi anak-anak saya dengan sanak keluarga, karena jarang bertemu. Yang lebih menyedihkan lagi adalah bahwa anak-anak saya tidak sempat bertemu dengan kakek-nenek dari orangtua saya, karena mereka meninggal saat ia bayi. Sedangkan ayah dari suami sudah meninggal jauh sebelum kami menikah. Kondisi tersebut mengakibatkan minimnya memori tentang para leluhur.

Lebaran tahun 2013 adalah lebaran yang mengharukan bagi kami. Seperti biasa kami mudik ke kota kelahiran suami di Purwokerto. Seperti biasanya kami bertemu keluarga di sana dengan luapan kebahagiaan. Namun ada satu sosok yang mengganggu pandangan kami. Seorang anak lelaki berusia setahun lebih tua dari anak sulung kami nampak menunduk menyembunyikan kesedihannya. Setelah saya mencoba mendekati dan bertanya tentang hal apa yang mengganggunya ternyata ia sangat merindukan kehadiran ayahnya saat lebaran tersebut. Ayah Indra adalah kakak kandung suami saya yang meninggal karena kanker paru saat Indra berusia satu tahun.

Kejadian itulah yang kemudian menyadarkan saya dan suami bahwa ada sesuatu yang penting harus kami lakukan, yaitu berziarah. Oleh karenanya pada lebaran ke-2 kami memutuskan mengajak anak kami dan Indra untuk berziarah ke makam kakak ipar dan kakek nenek mereka sambil sepanjang jalan kami menjelaskan sejarah keluarga besar mereka yang sudah tiada. Dengan begitu mereka mulai memiliki gambaran figur atas orang tercinta yang sudah tidak berada di tengah-tengah keluarga besar kami sekarang.

Satu hikmah lainnya adalah Indra tidak lagi merasa begitu tenggelam dalam kesedihan dan mulai menerima kondisinya sekarang. Ia memahami bahwa sikap terbaik untuk menghadapi kehilangan orang yang kita cintai adalah dengan mengenang kebaikannya dan mendoakannya agar mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT.

Beberapa dari Smart Mom mungkin sudah tahu ada yang tahu atau pernah mendengar tentang satu terapi yang saat ini menjadi tren, yaitu terapi earthing atau grounding. Terapi yang satu ini diklaim memiliki banyak manfaat dan salah satunya adalah mampu membantu memperbaiki mood. Benarkah klaim ini? Simak penjelasannya berikut ini yuk, Smart Mom!

Terapi grounding atau earthing merupakan teknik terapi dengan melakukan aktivitas yang membuat seseorang kembali terhubung pada bumi. Jadi, segala aktivitas yang dilakukan akan membuat seseorang bersentuhan fisik secara langsung dengan elemen bumi.

Dilansir dari laman klikdokter, Dokter Theresia Rina Yunita mengungkapkan, earthing bisa dilakukan oleh siapa saja dan di mana saja, baik di luar maupun di dalam ruangan. Yang penting, bisa langsung bersentuhan fisik dengan bumi, sehingga ada gelombang elektrik bumi yang membawa dampak positif bagi kesehatan tubuh.

Lalu, benarkah earthing bisa memperbaiki mood? Masih menurut Dokter Theresia Rina Yunita, beberapa studi menyatakan earthing sangat baik untuk meningkatkan mood dan meredakan rasa sakit. Jadi bisa disimpulkan bahwa terapi earthing atau grounding memang bisa membantu memperbaiki mood kita.

Smart Mom tertarik mencoba terapi ini? Ada 4 tipe earthing yang bisa Smart Mom coba, yaitu:

1. Berjalan tanpa alas kaki.
2. Berbaring di atas tanah.
3. Berendam di dalam air.
4. Menggunakan alat (seperti memakai tongkat bermaterial metal yang ditempelkan ke tanah dan dihubungkan ke tubuh melalui untaian kawat).

Semoga informasinya bermanfaat dan agar kegiatan terapi earthing atau grounding bisa lebih nyaman, pastikan untuk mengenakan pakaian yang bersih, lembut nyaman, dan wangi nempel terus ya, Smart Mom!

Supaya pakaian bersih higienis dan wangi, selalu gunakan deterjen Attack Anti Bau dengan Formula Max Power yang tidak hanya efektif menghilangkan noda, tapi juga dilengkapi dengan teknologi Anti Kuman Anti Bau yang mampu membasmi kuman dan mencegah bau pada pakaian dengan efektif.

Sempurnakan juga proses pencucian pakaian dengan pewangi dan pelembut Attack Fresh Up dengan teknologi Mikrokapsul yang akan melepaskan sensasi wangi segar ke seluruh bagian pakaian sehingga pakaian akan terbebas dari bau tidak sedap dan tetap wangi segar selama 48 jam.