Bagikan

Bermain Bisa Jadi Media Bagi Anak Belajar Hadapi Masa Depan

Diupload pada 6 November 2018, 05:29 AM Smart Parenting
Bermain Bisa Jadi Media Bagi Anak Belajar Hadapi Masa Depan

Dunia anak memang dunianya bermain. Dengan bermain, mereka akan belajar bagaimana bersosialisasi, berkomunikasi, dan berkompetisi. Menurut pakar tumbuh kembang anak, bermain bisa jadi media belajar yang efektif agar Si kecil mampu menghadapi masa depannya.

Hal ini terbukti dari hasil penelitian The Centre for Research in Early Childhood Education and Care di Denmark, yang menyatakan anak-anak di bawah 6 tahun dan bebas bermain di alam, lebih mampu menghadapi kehidupan ketimbang anak-anak  yang sudah aktif di sekolah berbasis akademis.

Dalam keterangannya, Dr Tomas Ellegaard, ketua tim peneliti dari The Centre for Research in Early Childhood Education and Care, berpendapat jika penelitian ini membuktikan jika anak harus mencari dan mendapat jawaban sendiri terkait dengan kehidupannya.

Mereka memang membutuhkan pelajaran secara formal di sekolah, tapi mendorong anak agar berprestasi harus diimbangi dengan kemampuan menganalisa, dan menyelesaikan masalahnya sendiri. Menurutnya, alam sudah menyediakan itu semua dengan sempurna.

Terkait dengan menjamurnya sekolah di bawah umur, seperti daycare atau kelompok belajar, Tomas menyarankan agar Smart Mom mencari sekolah yang berbasis permainan. Untuk sekolah yang berbasis akademis (sekolah formal), bisa dimulai setelah usia 6 tahun.

Bermain Membuat Anak Lebih Bahagia

Menurut Nadya Pramesrani, M.Psi, Psi,. Psikolog Keluarga, sekaligus Co-Founder Rumah Dandelion, anak-anak punya energi lebih yang harus disalurkan dengan cara bermain. Ada banyak manfaat yang bisa didapat dari kebebasan ini, diantaranya membuat mereka lebih bahagia.

Lebih lanjut lagi, Nadya menjelaskan jika bahagia merupakan salah satu hal wajib yang harus dimiliki Si Kecil. Dengan jadi anak bahagia, mereka akan merasa lebih percaya diri dan bebas bereksplorasi. Bahkan banyak penelitian yang membuktikan jika anak yang bahagia, cenderung lebih cerdas di sekolahnya.

Sementara itu, penelitian yang dilakukan The Lancet Child & Adolescent Health, menyebut jika bermain di luar rumah, akan membuat Si Kecil lebih mudah menjauhi gadget. Kemampuan menjauhi/lepas dari gadget pada anak merupakan hal yang sangat penting. Anak yang jarang bermain gadget, cenderung lebih cerdas dan punya waktu tidur yang cukup.


Kami menggunakan cookies untuk meningkatkan pengalaman Anda pada situs web kami, mempersonalisasi konten dan iklan, serta untuk menganalisis lalu lintas kami. Kami juga membagikan informasi tentang penggunaan Anda atas situs web kami dengan mitra periklanan dan analitik kami, yang dapat menggabungkannya dengan informasi lain yang telah Anda berikan kepada mereka atau yang telah mereka kumpulkan dari penggunaan Anda atas layanan mereka. Anda dapat menonaktifkan ini dengan mengubah pengaturan browser Anda, tetapi ini dapat memengaruhi fungsi situs web.

Dengan menggunakan situs web kami dan mengklik Accept, Anda menyetujui penggunaan cookies dan informasi pribadi sebagaimana diatur dalam Kebijakan Cookie kami.

Tolak Cookies Terima Cookies