Bagikan

Pentingnya Mengajarkan Maaf Memaafkan Sejak Dini

Diupload pada 3 June 2021, 03:06 PM Smart Parenting
Pentingnya Mengajarkan Maaf Memaafkan Sejak Dini

Salah satu sikap baik yang bisa ditanamkan oleh orangtua sejak dini adalah meminta maaf dan memaafkan. Dilansir dari laman situs Berita Satu, psikolog anak dan keluarga, Anna Surti Ariani mengungkapkan bahwa meminta maaf dan memaafkan perlu dikenalkan dan diajarkan pada anak sejak dini agar bisa terbentuk pola kebiasaan.

 

Dengan mengajarkan Si Kecil konsep memaafkan dan meminta maaf akan membentuk pribadi mereka menjadi penyayang dan peduli terhadap sesama, dua hal yang dibutuhkan dan diperlukan ketika mereka dewasa kelak. Berikut adalah tips yang bisa Smart Mom coba untuk membangun mental Si Kecil agar mudah minta maaf dan memaafkan.

 

Beri contoh nyata

Orangtua perlu mencontohkan sikap yang mereka harapkan tumbuh pada diri Si Kecili, termasuk sikap memaafkan dan minta maaf. Seringlah memberikan contoh nyata, seperti saat sang ayah terlambat hadir pada makan malam yang telah direncanakan untuk keluarga. Meskipun jengkel, Smart Mom sebaiknya jangan memperlihatkan emosi di depan Si Kecil.

 

Nah, untuk sang ayah, bisa memberi contoh nyata dengan tulus meminta maaf pada Smart Mom dan anak-anaknya karena sudah telat hadir pada makan malam.

 

Minta Si Kecil untuk segera meminta maaf

Saat Smart Mom mengetahui Si Kecil melakukan kesalahan, mintalah ia untuk segera meminta maaf agar masalah bisa segera teratasi. Jangan lupa untuk menggunakan bahasa yang halus saat memintanya untuk meminta maaf ya, Smart Mom, agar Si Kecil tidak merasa rendah diri karena sudah melakukan kesalahan.

 

Gali alasan ketika Si Kecil menolak minta maaf

Cari tahu apa yang membuat Si Kecil sulit meminta maaf dan memaafkan kesalahan orang lain. Dengarkan penjelasan Si Kecil melalui komunikasi dua arah, sehingga pikiran Smart Mom sebagai orangtua jadi lebih terbuka setelah mengetahui alasan utama mengapa anak menolak meminta maaf.

 

Jika dari penjelasan Si Kecil terkuak bahwa sesungguhnya Si Kecil yang salah, sebagai orangtua, Smart Mom harus bersikap netral dan langsung membujuknya untuk meminta maaf pada temannya.

 

Itulah beberapa tips yang bisa Smart Mom coba untuk membangun mental Si Kecil agar mudah minta maaf dan memaafkan. Semoga informasinya bermanfaat!


Kami menggunakan cookies untuk meningkatkan pengalaman Anda pada situs web kami, mempersonalisasi konten dan iklan, serta untuk menganalisis lalu lintas kami. Kami juga membagikan informasi tentang penggunaan Anda atas situs web kami dengan mitra periklanan dan analitik kami, yang dapat menggabungkannya dengan informasi lain yang telah Anda berikan kepada mereka atau yang telah mereka kumpulkan dari penggunaan Anda atas layanan mereka. Anda dapat menonaktifkan ini dengan mengubah pengaturan browser Anda, tetapi ini dapat memengaruhi fungsi situs web.

Dengan menggunakan situs web kami dan mengklik Accept, Anda menyetujui penggunaan cookies dan informasi pribadi sebagaimana diatur dalam Kebijakan Cookie kami.

Tolak Cookies Terima Cookies