Bagikan

Si Kecil Dijauhi Teman Sebayanya? Ini yang Harus Smart Mom Lakukan!

Diupload pada 23 December 2018, 07:27 AM Smart Parenting
Si Kecil Dijauhi Teman Sebayanya? Ini yang Harus Smart Mom Lakukan!

Mendapat penolakan dari lingkungan sekitar jelas bukan hal yang mudah bagi anak-anak. Bukan hanya menyakitkan, dijauhi teman sebaya pun akan membuat anak kehilangan kesempatan untuk belajar bersosialisasi dan mengenal lingkungannya.

Menurut konsultan masalah sosial anak dan remaja, Barbara R. Greenberg, Ph.D, dalam kondisi ini Smart Mom harus turun tangan. Berikut merupakan beberapa hal yang harus dilakukan saat Si Kecil mengalami dijauhi teman sebayanya.

Berempatilah Dengan Kondisi Anak

Jangan mengabaikan atau mendiamkan, apalagi sampai menyebut ini sebagai hal yang wajar. Bagi Smart Mom, ini mungkin masalah kecil, tapi bagi anak-anak, penolakan dari teman sebaya merupakan hal yang sangat besar karena dia kehilangan kesempatan untuk bebas bermain.

Maka dari itu, cobalah berempati dengan keadaan anak, dan berikan dukungan moril. Peluk dan katakan jika Si Kecil masih memiliki Smart Mom dan keluarga yang mencintainya.

Jangan Menjelek-jelekkan Anak Lain

Meskipun bertujuan untuk membesarkan hati Si Kecil, tapi dukungan dan pelukan dirasa sudah sangat cukup. Jangan memperburuk keadaan dengan cara menjelek-jelekan anak lainnya.

Untuk meminimalisir hal ini, Smart Mom bisa berusaha untuk tidak membahas tentang anak lainnya. Kalau Si Kecil terus mengadu dan menjelek-jelekkan temannya, minta dia untuk membiarkannya, dan yang paling penting, minta Si Kecil untuk tidak melakukan perbuatan tersebut.

Lihat Penyebabnya

Lihat lebih dekat penyebabnya, apakah Si Kecil diperlakukan tidak pantas karena teman-temannya belum terbiasa, atau memang karena Si Kecil yang melakukan kesalahan. Di sini Smart Mom harus bisa bersikap objektif, meskipun dilarang keras untuk ikut menyudutkan Si Kecil.

Berikut merupakan beberapa hal yang sebaiknya dilakukan saat Si Kecil dijauhi temannya karena dia yang justru berbuat kesalahan.

  1. Jika Si Kecil terbukti melakukan kesalahan, minta dia untuk meminta maaf. Jika dibutuhkan, antarkan Si Kecil kepada teman-temannya dan biarkan dia meminta maaf.
  2. Jika dia enggan melakukannya, tanya padanya apa yang dia rasakan jika diperlakukan buruk, dan orang yang memperlakukan buruk tersebut tidak mau meminta maaf.
  3. Beritahu Si Kecil jika aturan pertemanan dimana pun sama, anak berperilaku buruk akan dijauhi, dan anak yang berperilaku baik akan disukai dan punya banyak teman.

Jika ada barang temannya yang rusak atau harus dia kembalikan, maka segera perbaiki dan kembalikan. Ini harus dilakukan sebagai bukti jika Si Kecil merupakan anak baik dan bertanggung jawab. Jangan lupa, nasihati Si Kecil dengan kalimat lembut dan jangan sampai terkesan menghakiminya.


Kami menggunakan cookies untuk meningkatkan pengalaman Anda pada situs web kami, mempersonalisasi konten dan iklan, serta untuk menganalisis lalu lintas kami. Kami juga membagikan informasi tentang penggunaan Anda atas situs web kami dengan mitra periklanan dan analitik kami, yang dapat menggabungkannya dengan informasi lain yang telah Anda berikan kepada mereka atau yang telah mereka kumpulkan dari penggunaan Anda atas layanan mereka. Anda dapat menonaktifkan ini dengan mengubah pengaturan browser Anda, tetapi ini dapat memengaruhi fungsi situs web.

Dengan menggunakan situs web kami dan mengklik Accept, Anda menyetujui penggunaan cookies dan informasi pribadi sebagaimana diatur dalam Kebijakan Cookie kami.

Tolak Cookies Terima Cookies